Kapolda Jabar Cek Pelaksanaan Vaksinasi dan Baksos di Cianjur

CIANJUR, - Kapolda Jabar Irjen. Pol. Drs. Suntana, M.Si., melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah hukum Polres Cianjur. Kegiatan tersebut bertempat di halaman dan Kantor Kec. Gekbrong  Kabupaten Cianjur, Sabtu (26/02/2022).

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Kabid Propam Polda Jabar, Kombes Pol. Yohan Priyoto, M.M, Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, S.H., S.I.K., M.Si, Bupati Cianjur, H. Herman Suherman, S.T., M.Ap, Dandim 0608 Cianjur, Letkol ARM. Haryanto, S.Sos., Ketua MUI Cianjur, Drs. KH. R. Abdul Rouf serta PJU Polres Cianjur.

Baca juga: Hj.Ida Nurlaela: Gebyar SICITA Ciptakan Mens Sana in Corpore Sano

Kunjungan kerja Kapolda Jawa Barat dalam rangka meninjau pelaksanaan vaksin untuk anak umur 6-11 tahun, umum dan Lansia serta pemberian Bansos terhadap masyarakat, dilanjutkan melaksanakan Vicon vaksin serentak Indonesia dengan Kapolri melalui aplikasi Zoom Cloud terkait percepatan pelaksanaan vaksin.

Setelah melaksanakan Vicon Vaksin Serentak Indonesia dengan Kapolri, Kapolda Jabar melaksanakan Vicon dengan para Kapolres jajaran Polda Jabar.

Baca juga: Sukseskan GPDRR, Kapolri Siapkan Skenario Pengamanan Hingga Genjot Vaksin Booster di Bali

Dalam Vicon tersebut, Kapolda Jabar menyampaikan apresiasi kepada jajaran yang telah melaksanakan percepatan vaksinasi Covid-19 diharapkan dapat mencapai 100?n bagi wilayah yang sudah mencapai lebih dari 70% harus terus ditingkatkan dan dilaksanakan secara maksimal.

“Kepada para Kapolres jajaran agar lebih ditingkatkan kembali dalam pelaksanaan vaksinasi guna mencapai 100%”, ungkapnya.

Baca juga: Polsek Cikakak Monitor Vaksinasi Merdeka Anak dan Masyarakat Umum

Percepatan vaksinasi di Kabupaten Cianjur, direncanakan  untuk pencapaian vaksinasi dosis 1 harus mencapai 90 persen sedangkan untuk dosis 2 harus mencapai 70 persen di akhir bulan Februari.

“Kita kejar dengan target harian vaksinasi di Cianjur sebanyak tiga puluh ribu dosis per-hari” tutupnya. (***)

Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Perkirakan Puncak Kasus Omicron Terjadi Awal Februari 2022